Rimanews –
Gandhi Sentra Politik (Gaspol) Indonesia menyatakan keadaan Indonesia yang
semakin kacau dan tidak menentu semenjak kepemimpinan Jokowi-JK membuat harapan
rakyat semakin besar kepada TNI untuk mengambil alih kekuasaan dari tangan
Presiden.
"Saat ini hanya TNI yang bisa diharapkan untuk menyelamatkan
bangsa," kata Direktur Gaspol Indonesia Virgandhi Prayudantoro, dalam
rilis yang diterima redaksi, Selasa (1/9/2015).Menurut Virgandhi, ajakan kepada TNI untuk mengkudeta Jokowi ini karena melihat unsur penyeimbang pemerintah lainnya tidak bisa berbuat apa-apa terkait keterpurukan yang melanda Indonesia saat ini.
“Bayangkan para mahasiswa sudah diam semenjak diajak makan malam, intelektual sudah frustrasi, DPR sudah tenang karena mendapatkan kenikmatan dan jatah masing-masing, buruh tidak berkutik semenjak diajak naik pesawat kepresidenan. Itu berarti hanya Jendral Gatot Nurmantyo yang bisa diharapkan untuk memimpin operasi menyelamatkan Indonesia,” tutur Virgandhi.
Menurut Virgandhi, TNI tidak bisa menunggu terlalu lama untuk melangsungkan rencana ini. Dia menegaskan jangan sampai ketika semua sudah terlambat nanti TNI baru menyesal karena terlambat dalam bergerak.
“Indonesia saat ini sudah genting, kemarin Menteri Rizal Ramli berkata kita sudah lampu kuning. Jika TNI tidak sesegera mungkin bergerak maka saya takut tidak akan sempat lagi, dan akhirnya Indonesia hanya tinggal kenangan,” tandas Direktur Gaspol Indonesia itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar